News Megapolitan ~ Jakarta - Anda mungkin pernah menonton film 'The Transporter', film yang dibintangi Jason Statham. Film fiksi tersebut menceritakan tentang seorang sopir sekaligus pengantar panggilan yang diminta mengantarkan sabu.
Mirip-mirip film 'The Transporter', jaringan WN Taiwan penyelundup 1 ton sabu yang ditangkap tim gabungan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dan Polresta Depok merupakan transporter atau kurir yang ditugasi pengendali menyelundupkan sabu di Indonesia.
"Mereka ini bertugas sebagai transporter yang bertugas mengangkut barang dari Pantai Anyer ke suatu tempat," ujar Kapolresta Depok Kombes Herry Heryawan, yang memimpin operasi, kepada detikcom, Kamis (13/7/2017).
Empat WN Taiwan yang ditangkap ini sudah ada di Indonesia sejak sekitar dua bulan lalu. Mereka sering bolak-balik Jakarta-Anyer untuk menyurvei lokasi sebagai tempat menurunkan sabu.
"Selama tinggal di Jakarta, mereka mempelajari tempat hingga belajar menggunakan mobil. Di China kan setir kiri, sehingga mereka belajar mengendarai mobil setir kanan," ungkapnya.
Setelah mahir mengemudikan mobil dengan setir kanan, mereka bolak-balik Jakarta-Anyer. Seperti tokoh Frank Martin dalam film The Transporter, yang sangat jago dalam mengemudi dengan kecepatan tinggi, mereka bahkan sempat hilang dari pantauan saat tim membuntutinya.
"Mereka kita ikuti terus, dan sempat hilang-hilang karena mereka ngebut sekali sewaktu membawa mobil itu. Sudah kayak di film Transporter, sudah kayak pembalap Formula 1," ungkapnya.
Jaringan ini bekerja tanpa bantuan warga negara Indonesia. Mereka hanya memanfaatkan warga lokal untuk mencarikan rumah dan kendaraan sewa, dengan mengaku sebagai investor yang akan membangun apartemen.
Jaringan ini ditangkap di dermaga bekas Hotel Mandalika, Serang, Banten, dini hari tadi. Keempat WN Taiwan itu adalah Lin Ming Hui (tewas ditembak), Chen Wei Cyua, Liao Guan Yu, dan Hsu Yung Li.