Bermain di Lapangan Manolo Santana, yang selesai pada Senin (14/5) dinihari WIB, Thiem gagal mengulang performa impresif saat mengalahkan juara bertahan Rafael Nadal di perempatfinal.
Zverev mematahkan servis Thiem di gim pertama yang menjadi kunci merebut set pertama. Petenis berusia 21 tahun itu tidak membiarkan Thiem maju ke depan dan menyerang di dalam lapangan.
Skenario serupa terjadi di set kedua saat Zverev mematahkan servis pertama petenis Austria unggulan ketiga itu. Zverev keluar sebagai pemenang tanpa kehilangan satu set pun dalam lima pertandingan di turnamen ini.
Bagi Zverev, ini menjadi titel ATP Masters ketiga yang berbeda dalam kariernya. Sebelumnya, Zverev telah mengantongi titel Roma Terbuka dan Rogers Cup 2017.
"Bagaimanapun, aku sangat gembira dengan bagaimana aku bermain sehingga aku bisa memenangi Masters ketigaku," ucap Zverev di situs resmi ATP. "Sejauh ini performaku di tanah liat bagus."
"Mudah-mudahan aku bisa melanjutkannya di Roma," kata dia.(detikcom)